SUARA INDONESIA BANYUWANGI

Malam Satu Suro Maling Beraksi, Laptop Milik SLB di Banyuwangi Raib

Muhammad Nurul Yaqin - 19 July 2023 | 17:07 - Dibaca 1.92k kali
Peristiwa Daerah Malam Satu Suro Maling Beraksi, Laptop Milik SLB di Banyuwangi Raib
Kepala SLB Kabat, Banyuwangi, Samsu Murdiansah menunjukkan teralis ruang kelas yang dirusak maling, Rabu (19/07/2023). (Foto: Istimewa).

BANYUWANGI, Suaraindonesia.co.id - Sekolah Luar Biasa (SLB) PGRI Kabat di Desa Badean, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, kemalingan.

Sebanyak 2 laptop senilai Rp. 20 juta di sekolah tersebut raib dicuri. Peristiwa pencurian itu terjadi pada Rabu dinihari (19/07/2023) atau bertepatan dengan malam Satu Suro.

Kepala SLB Kabat, Samsu Murdiansah mengaku baru mengetahui kejadian itu sekitar pukul 07.25 WIB, berdasarkan laporan dari salah seorang guru.

Kala itu, seorang guru bernama Feli (25), hendak masuk kelas. Awalnya, Feli curiga karena lampu di dalam kelas mati. Dia pun mengecek meteran listrik, lalu menghidupkannya. 

Kecurigaannya bertambah setelah melihat laptop di ruang kelas sudah raib. Dia kemudian menghubungi kepala sekolah, menanyakan keberadaan laptop.

Guru kelas ini makin curiga melihat satu pintu kelas sudah terbuka. Setelah diperiksa, besi teralis jendela juga sudah rusak. Besi pelindungnya raib. 

"Laptop yang hilang berada di dua kelas. Ini laptop untuk mengajar dan berisi data-data sekolah," ujar Samsu kepada Suaraindonesia.co.id.

Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Rogojampi. Tak berselang lama polisi tiba di lokasi. Hasil olah TKP, ditemukan besi pelindung jendela dibuang pelaku tak jauh dari lokasi. 

"Tadi ditemukan besi jendela dibuang di sawah," jelas Samsu.

Diduga pelaku lebih dari satu orang. Para pelaku masuk setelah menjebol teralis jendela ruang kelas. Pelaku merusak besi pengaman jendela, lalu masuk dengan mudah. Begitu masuk, pelaku hanya mengincar laptop yang diletakkan di atas meja. 

Pelaku beraksi menjelang dini hari, masuk dengan mudah lantaran bangunan SLB ini belum memiliki pagar tembok. Bangunan sekolah ini juga baru dibangun sekitar setahun lalu.

Lokasinya di pinggir perkampungan dikelilingi persawahan, sehingga memudahkan pelaku menjalankan aksinya.

"Harapannya, pelaku bisa segera ditemukan. Kami berharap, data-data dalam laptop yang dicuri bisa diselamatkan," ungkapnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Lutfi Hidayat

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV