SUARA INDONESIA BANYUWANGI

Jajaki Koalisi, Wabup Banyuwangi Daftar Calon Bupati Lewat PKB

Muhammad Nurul Yaqin - 29 April 2024 | 12:04 - Dibaca 1.47k kali
Politik Jajaki Koalisi, Wabup Banyuwangi Daftar Calon Bupati Lewat PKB
Wakil Bupati Banyuwangi H Sugirah saat mendaftar calon bupati (cabup) di Pilkada 2024 di Kantor PKB Banyuwangi, Senin (29/4/2024) siang. (Foto: Muhammad Nurul Yaqin/suaraindonesia.co.id).

SUARA INDONESIA, BANYUWANGI - Wakil Bupati Banyuwangi H Sugirah resmi mendaftar calon bupati (cabup) di Pilkada Banyuwangi 2024 lewat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mendaftar di kantor PKB Banyuwangi bersama sejumlah relawannya, Senin (29/4/2024) siang.

Setelah dari PKB, Sugirah mengaku akan langsung bertolak ke kantor DPC PDIP Banyuwangi, partai yang menaunginya untuk juga mendaftar sebagai cabup.

Sehingga, di hari yang sama Sugirah mendaftar Cabup Banyuwangi 2024 di dua partai sekaligus.

Saat ditemui wartawan, Sugirah menyampaikan alasan yang mendasarinya mendaftar cabup di beda partai.

Baginya, itu bagian dari penjajakan koalisi dengan partai lain. Bahkan Sugirah mengaku, hal yang ia lakukan merupakan amanah dari partai.

“Partai kami sudah mempersilahkan kepada Kepala Daerah, Wakil Kepala Daerah untuk membagun koalisi dengan partai lain. Tidak pernah ada intervensi,” tegasnya.

Menurut Sugirah, PDIP dengan perolehan 11 kursi DPRD Banyuwangi atau kuota lebih 20 persen memang bisa mengusung calon tunggal. 

Namun, kata dia, kekuatan PDIP dirasa masih belum bisa memenangkan seluruh pemilih yang ada di Kabupaten Banyuwangi.

“Maka dari itu kita perlu membangun koalisi dengan partai yang satu tujuan, satu visi dan satu misi. Dalam rangka untuk menjadikan Pilkada 2024 ini sesuai tujuan mensejahterakan masyarakat Banyuwangi,” ungkapnya.

Sugirah juga belum bisa memastikan apakah dirinya nanti akan kembali dipasangkan dengan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Pilkada 2024.

“Peluang kembali sama ibu Ipuk kita lihat situasi dan kondisi yang akan datang,” ucapnya.

Ketua DPC PKB Banyuwangi KH Abdul Malik Syafa'at mengatakan, merapatnya Wabup Sugirah memungkinkan PKB dan PDIP berkoalisi di Pilkada 2024.

“PKB tidak dominan kekuatannya, PDIP juga tidak dominan, maka kita harus sinergi. Tentu kita harus membangun dulu kesepahaman. Soal koalisi nanti, ini sangat mungkin,” ungkap Gus Malik sapaan akrabnya.

Ia menambahkan, hingga kini sudah ada 8 nama tokoh yang mendaftar Cabup dan Cawabup Banyuwangi 2024 lewat PKB.

Nama-nama yang mendaftar itu nantinya akan dikirim ke DPP PKB untuk ditetapkan. Apalagi saat ini pembukaan pendaftaran Cabup dan Cawabup juga belum final.

“Kemungkinan masih ada lagi yang mendaftar. Soal siapa nanti yang dipilih PKB, semua ditentukan oleh DPP. Tentu akan akan mempertimbangkan keadaan riil yang ada di Banyuwangi,” tandasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV