SUARA INDONESIA BANYUWANGI

Peternakan Milik Kades di Banyuwangi Terbakar, Belasan Ribu Ayam Hangus Terpanggang

Muhammad Nurul Yaqin - 16 July 2024 | 10:07 - Dibaca 2.21k kali
Peristiwa Peternakan Milik Kades di Banyuwangi Terbakar, Belasan Ribu Ayam Hangus Terpanggang
Puing-puing sisa kebakaran di kandang ayam milik Kades Tegalsari, Banyuwangi, Boniran. (Foto: Istimewa).

SUARA INDONESIA, BANYUWANGI - Sebuah peternakan ayam di Dusun Mojoroto, Desa/Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, terbakar, Selasa (16/7/2024) dini hari.

Kebakaran kandang ayam potong dengan luas lahan 2 ribu meter persegi ini terjadi sekitar pukul 02.00 WIB. Kandang tersebut berisi 12 ribu ayam usia siap panen.

Peternakan ayam potong itu milik seorang Kepala Desa (Kades) Tegalsari, Boniran. 

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Hanya saya korban harus menelan kerugian ditaksir mencapai ratusan juta.

Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkarmat Banyuwangi, Salam Bikwanto menyampaikan, dugaan sementara kebakaran dipicu karena korsleting listrik.

Percikan api muncul dari aliran listrik, kemudian api dengan cepat membesar dan melalap sisi kandang. 

“Bangunan kandang terbuat dari bambu dan media alasnya sekam padi. Sehingga api cepat membesar,” katanya.

Pemilik yang mengetahui kandang ayamnya terbakar langsung menghubungi petugas pemadam. Petugas pemadam dari Sektor Bangorejo diterjunkan untuk mengatasi musibah tersebut.

"Butuh waktu sekitar 30 menit bagi tim untuk tiba ke lokasi kebakaran. Setelah tiba, tim langsung bergerak menjinakkan api. Dua unit mobil pemadam dan dua unit penyuplai air dikirim ke lokasi,” tambahnya.

Proses pemadaman dan pendinginan memakan waktu sekitar 3,5 jam. Petugas berjibaku agar tak seluruh bagian kandang dan ayam yang ada di dalamnya tak terbakar.

Salam menjelaskan, hampir seluruh bagian kandang yang terbuat dari bahan mudah terbakar hangus. Yang tersisa hanya tiang-tiang yang terbuat dari beton. 

Sementara dari 12 ribu ayam, sekitar seribu ekor yang bisa diselamatkan. Sisanya ikut hangus terpanggang.

"Total kerugian diperkirakan sekitar Rp 920 juta. Rinciannya, kerugian untuk kandang ditaksir sekitar Rp 500 juta dan kerugian untuk ayam sekitar Rp 420 juta," ucap Salam. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Mahrus Sholih

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV