BANYUWANGI- Polresta Banyuwangi menjamin keamanan umat kristiani yang akan menjalani ibadah hingga hari Paskah.
Selama pekan suci ini akan berlangsung beberapa kegiatan ibadah yakni Kamis Putih, Jumat Agung dan puncaknya pada Minggu Paskah.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin menyampaikan bahwa hampir di semua tempat ibadah di Banyuwangi diperketat.
Hal ini dilakukan untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban tetap kondusif, sehingga hingga ibadah Paskah dapat berlangsung aman dan kondusif.
"Tujuannya satu, yaitu untuk menjaga keamanan di dalam situasional kegiatan ibadah yang ada di dalam kegiatan ibadah Paskah yang dilaksanakan sampai dengan di hari Minggu nanti," kata Arman saat meninjau pengamanan di Gereja Katolik Maria Ratu Damai Banyuwangi, Kamis (1/4/2021).
Dalam pengamanan ini Polisi Banyuwangi bersinergi dengan TNI baik dari Kodim, Lanal, serta dibantu Banser, organisasi keagamaan lainnya, hingga tokoh masyarakat maupun pemuda gereja.
"Ini merupakan komitmen bersama yang sudah dibangun melalui FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama) yang ada di Kabupaten Banyuwangi. Bahwasanya setiap ada kegiatan keagamaan yang sifatnya sesuai dengan ukurannya, maka kegiatan pengamanan ini melibatkan organisasi keagamaan begitu juga pemuda," terang Arman.
Arman menyebut, dalam pengamanan ibadah hingga hari Paskah, Polresta Banyuwangi mengerahkan sebanyak 350 personel yang disebar di tempat-tempat ibadah umat kristiani yang ada di Banyuwangi.
"Pengaman pasca, kita menyiapkan rata-rata di satu gereja minimal 10 personel, jumlah keseluruhan khusus untuk Polri 350, begitu juga di TNI sendiri melibatkan ratusan personel untuk mendukung daripada kegiatan pengamanan ini," bebernya.
Arma menambahkan, pengaman yang dilaksanakannya itu tidak hanya semata menjaga kegiatan ibadah di gereja saja, tetapi juga melaksanakan kegiatan patroli baik di tempat-tempat yang menjadi objek vital maupun tidak.
"Pada intinya kita siap di dalam melaksanakan pengamanan terhadap kegiatan Paskah maupun dalam situasi menjaga Kamtibmas yang ada di Kabupaten Banyuwangi," tandas Arman.
Pantauan di lapangan petugas melakukan sterilisasi, setiap jemaat yang datang beribadah ke gereja diperiksa, seperti isi tas yang dibawanya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi