BANYUWANGI - Seorang pria berinisial AR (65), warga Dusun Krajan, Desa Sembulung, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, mengakhiri hidup dengan cara tragis.
AR ditemukan meninggal dunia dalam kondisi gantung diri dibawah pohon nangka, tepat di samping pojok rumah korban.
Kapolsek Cluring, AKP Agus Priyono menyatakan, korban ditemukan gantung diri pada Selasa (27/9/2022) pagi. "Korban ditemukan sekira pukul 05.15 WIB oleh istrinya," jelasnya.
Agus menceritakan, sekitar pukul 04.30 WIB istri korban hendak keluar rumah. Namun melihat suaminya sudah dalam posisi gantung diri.
Sontak istri korban kaget, kemudian teriak minta tolong. Tak berselang lama warga setempat pun berdatangan.
"Peristiwa ini kemudian dilaporkan kepada Polsek Cluring, selanjutnya dilakukan tindak lanjut," cetusnya.
Korban, lanjut Agus, kemudian dievakuasi oleh petugas dan dilakukan pemeriksaan luar oleh tenaga medis.
"Saat diperiksa, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Murni gantung diri," tegasnya.
Peristiwa tersebut sempat menggegerkan warga setempat. Korban nekat mengakhiri hidup diduga karena sakit yang diderita tidak kunjung sembuh.
"Menurut keterangan dari istrinya, korban sering mengeluhkan sakit di paru-parunya karena tak kunjung sembuh," ucapnya.
Bahkan, masih kata Agus, korban sempat mengatakan kepada istrinya bahwa mau mengakhiri hidupnya.
"Atas peristiwa ini pihak keluarga telah menerima kepergian korban, saat itu juga jasad korban kami serahkan untuk dilakukan pemakaman," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi