BANYUWANGI- Seiring menurunnya kasus Covid-19 di mancanegara membawa dampak baik bagi para Pekerja Migran Indonesia (PMI), tak terkecuali di Banyuwangi, Jawa Timur.
Sejak Januari hingga pertengahan Mei 2022, tercatat sudah 1.000 lebih PMI asal Banyuwangi yang berangkat menuju negara penempatan.
“Proses pemberangkatan sudah mencapai 1.061 orang. Angka ini meningkat dari tahun sebelumnya,” kata Koordinator Pos Pelayanan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Banyuwangi Muhammad Iqbal, Sabtu (14/5/2022).
Sepanjang tahun 2021 kemarin. Pemberangkatan PMI asal Banyuwangi hanya mencapai 900 orang.
“Dibandingkan sekarang jauh, hingga awal Mei saja ribuan. Memang terjadi peningkatan. Ini menunjukkan tren yang baik,” ucap Iqbal saat diwawancarai lewat telpon WhatsApp.
Kata Iqbal, paling banyak penempatan PMI asal Banyuwangi ini ke negara Hongkong, Taiwan, Singapura dan Malaysia.
“Sementara Arab Saudi masih tutup. Karena ditutup oleh pemerintah sehingga tidak banyak. Saat ini konsen di empat negara tersebut,” pungkasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Muhammad Nurul Yaqin |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi