SUARA INDONESIA BANYUWANGI

Pencarian Dihentikan, Wisatawan Tenggelam di Pulau Tabuhan Banyuwangi Tidak Ditemukan

Muhammad Nurul Yaqin - 01 January 2021 | 20:01 - Dibaca 3.35k kali
Peristiwa Daerah Pencarian Dihentikan, Wisatawan Tenggelam di Pulau Tabuhan Banyuwangi Tidak Ditemukan
Pencarian hari ketujuh yang dilakukan tim SAR, Jumat (1/1/2021).

BANYUWANGI- Tim SAR gabungan menghentikan pencarian seorang wisatawan yang hilang tenggelam di Pulau Tabuhan, Kabupaten Banyuwangi. 

Operasi SAR ditutup setelah pencarian hari ketujuh, Jumat (1/1/2021) berakhir tanpa hasil.

Pencarian di hari terakhir yang dilakukan hingga pukul 17.00 WIB, tim SAR gabungan tidak menemukan tanda keberadaan korban.

Padahal pencarian diperluas dengan melakukan penyisiran laut dan darat oleh petugas SAR yang dibagi menjadi 3 SRU (Search and Rescue Unit).

"Hingga sore hari pukul 17.00 WIB operasi pencarian dan pertolongan korban tenggelam dengan hasil nihil," kata Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setia Budi, saat dikonfirmasi.

Wahyu menyampaikan, karena keberadaan korban belum ditemukan hingga pencarian selama 7 hari, maka operasi SAR diusulkan untuk ditutup.

"Dengan ini kami menyatakan operasi SAR hari ketujuh dengan hasil nihil dan dinyatakan ditutup. Semua unsur kembali pada satuannya masing-masing," ucapnya.

Diketahui wisatawan yang hilang tenggelam adalah Fuad Afandi (22), warga Desa Keboansikep, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo.

Fuad dilaporkan tenggelam sejak Sabtu (26/12/2020) kemarin saat melakukan snorkeling di sekitar Pulau Tabuhan.

Namun hingga hari ketujuh pencarian korban tenggelam tersebut, SAR belum menemukan tanda tanda keberadaannya. Sesuai pertimbangan dari hasil evaluasi, operasi SAR kemudian dinyatakan ditutup karena dinilai sudah tidak efektif. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV