SUARA INDONESIA BANYUWANGI

Terduga Teroris Afiliasi ISIS, Ternyata Karyawan PT KAI di Stasiun Jakarta

Muhammad Nurul Yaqin - 15 August 2023 | 12:08 - Dibaca 1.12k kali
News Terduga Teroris Afiliasi ISIS, Ternyata Karyawan PT KAI di Stasiun Jakarta
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (PT KAI), Didiek Hartantyo memberikan keterangan soal seorang karyawannya yang diduga terlibat teroris, Selasa (15/08/2023). (Foto: Muhammad Nurul Yaqin/suaraindonesia.co.id).

BANYUWANGI, Suaraindonesia.co.id - Karyawan PT KAI diduga terlibat teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di Bekasi ternyata bertugas menjadi Juru Langsir.

Tersangka berinisial DE. Ia bekerja jadi Juru Langsir Kereta Api di Stasiun Jakarta Kota, Daerah Operasional (Daop) 1.

"Sejak 2016 di sudah di Stasiun Kota," ujar Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (PT KAI), Didiek Hartantyo, kepada wartawan saat kunjungan kerja di Banyuwangi, Selasa (15/08/2023).

Didiek mengaku pihaknya baru menyadari jika salah satu karyawan PT KAI diduga terafiliasi ISIS itu, setelah ada penangkapan dari Densus 88.

Dari kejadian tersebut, lanjutnya, PT KAI menanggapi dengan positif tindakan yang dilakukan Densus 88 terhadap seorang karyawannya itu.

"PT KAI mendukung aturan ataupun setiap proses yang dilakukan kepolisian. Kami siap bekerja sama dengan kepolisian dalam rangka menyelesaikan kasus tersebut," tegasnya.

Didiek menambahkan, secara internal kelembagaan, PT KAI telah bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) sejak 2018 hingga sekarang. 

"Kami mendatangi Kepala BNPT dan jajaran ke seluruh Daop di Pulau Jawa hingga ke Pulau Sumatera untuk mencegah adanya paham radikal," cetusnya.

PT KAI telah berupaya maksimal dalam rangka mencegah paham radikal menyusup di lingkungan kerjanya. Namun, masih ada yang terindikasi terpapar radikalisme.

"Mengenai salah satu karyawan kami itu, kita serahkan prosesnya ke pihak kepolisian dan kami siap koordinasi," tegasnya.

Sebagai informasi, oknum karyawan PT KAI berinisial DE, sebelumnya ditangkap Densus 88 Antiteror Polri di Bekasi pada Senin (14/08/2023) siang.

DE ditangkap karena memiliki puluhan pucuk senjata pabrikan beserta amunisinya. Ia diduga berafiliasi kepada ISIS.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : Lukman Hadi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV