SUARA INDONESIA BANYUWANGI

Jelang Nataru, Okupansi Kokoon Hotel Banyuwangi Naik di Atas 80 Persen

Muhammad Nurul Yaqin - 06 December 2021 | 17:12 - Dibaca 428 kali
Ekbis Jelang Nataru, Okupansi Kokoon Hotel Banyuwangi Naik di Atas 80 Persen
Sanitized room Kokoon Hotel Banyuwangi. (Istimewa).

BANYUWANGI- Meski libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) masih hitungan minggu, namun ternyata ada peningkatan pemesanan kamar hotel di Banyuwangi. Salah satunya di Kokoon Hotel Banyuwangi.

Jelang Nataru, okupansi di hotel yang berada di Jalan Raya Jember, tepatnya di Kelurahan Dadapan, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi ini mencapai 80 persen lebih.

"Kalau weekday kita rata-rata okupansi kita di atas 60 persen. Sementara untuk weekend sudah bisa dipastikan diatas 80 persen," kata Cluster Marketing Communications Manager Kokoon Hotel Banyuwangi, Yossie Christy Thenu, Senin (6/12/2021).

Yossie menyebut, tingkat hunian hotel sudah mulai naik sejak Agustus lalu. Seiring pelonggaran pembatasan sosial di masyarakat.

"Jadi tamu-tamu dari luar kota sudah mulai berani untuk traveling. Banyak sih yang traveling nya itu via darat, mereka bawa kendaraan masing-masing, baik dari Jawa Timur, Jakarta, dan Bali," ungkapnya.

Meski demikian, pihaknya belum bisa memastikan apakah tingkat hunian hotel mendekati libur Nataru bisa mencapai 100 persen. Dikarenakan ada kebijakan pemerintah dimana saat Nataru, PPKM di semua kabupaten/kota dinaikkan menjadi level III.

"Kalau seratus persen untuk natal tahun ini kami belum tahu, apalagi ada kebijakan pemerintah memperketat traveling saat libur Nataru. Tapi harapannya bisa penuh, karena seperti tahun lalu, meski juga pandemi tapi penghuni hotel full," tuturnya.

Kokoon Hotel Banyuwangi juga menjamin keamanan kesehatan para tamu saat berlibur. Sebab, hotel bintang 4 dari group Kokoon Hotels Villas ini merupakan hotel yang sudah mendapatkan sertifikat CHSE atau Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV