SUARA INDONESIA BANYUWANGI

Tak Ingin Terulang Lagi, Ketua DPRD Banyuwangi Minta Pemda Atasi Persoalan Banjir Desa Kandangan

Muhammad Nurul Yaqin - 23 March 2022 | 19:03 - Dibaca 145 kali
Pemerintahan Tak Ingin Terulang Lagi, Ketua DPRD Banyuwangi Minta Pemda Atasi Persoalan Banjir Desa Kandangan
Ketua DPRD Banyuwangi I Made Cahyana Negara saat memberikan keterangan usai menghadiri acara peletakan batu pertama Sekretariat GMNI Banyuwangi di Jalan Rempeg Jogopati, Kelurahan Kertosari, Rabu (23/3/2022). (Muhammad Nurul Yaqin/suaraindonesia.co.id).

BANYUWANGI- Ketua DPRD Banyuwangi I Made Cahyana Negara memberikan tanggapan peristiwa banjir yang melanda Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran.

Menurut Made, persoalan banjir tiap tahun sering terjadi di Kabupaten Banyuwangi. Tak terkecuali di wilayah Desa Kandangan.

Oleh karena itu, Politisi PDI Perjuangan ini mendesak Pemerintah Daerah (Pemda) untuk memetakan persoalan banjir di Banyuwangi.

"Kita mengantisipasi itu dalam sebuah kebijakan, sehingga kita bisa meminimalisir dampak-dampak banjir yang ada di Kabupaten Banyuwangi," kata Made saat dimintai keterangan usai menghadiri peletakan batu pertama Sekretariat GMNI Banyuwangi di Jalan Rempeg Jogopati, Kelurahan Kertosari, Rabu (23/3/2022).

Khusus banjir di Desa Kandangan, Made meminta agar Pemda segera turun, untuk mengetahui penyebab pasti banjir di sana.

"Kalau di Kandangan saya minta segera turun, apa problem persoalannya, apa karena memang dipetain, atau ada persoalan lain," ucap Made.

Menurut Made, persoalan banjir merupakan persoalan yang komprehensif, sehingga tidak cukup sebatas memberi bantuan sembako dan perbaikan infrastruktur yang rusak.

"Tetapi yang paling penting adalah akar persoalannya, kenapa banjir itu terus terjadi. Sehingga dapat diantisipasi di kemudian hari, supaya masyarakat tidak terdampak lagi," tukas Made.

Made mendesak Pemda Banyuwangi segera mengatasi persoalan tersebut, karena menyangkut hidup orang banyak.

"Pokoknya kita minta segera, karena itu menyangkut harkat hidup orang banyak. Selain hari ini kita menyelesaikan efek dari banjirnya," pungkas Made. 

Sebagai informasi, curah hujan dengan intensitas tinggi pada Senin (21/3/2022) kemarin, menyebabkan Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, dilanda bencana banjir akibat luapan Sungai Karang Tambak, di wilayah setempat.

Setidaknya 63 KK di Desa Kandangan rumahnya terendam banjir. Tanggul di wilayah setempat juga jebol dan jembatan penghubung antar dusun rusak akibat luapan sungai. (*)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Muhammad Nurul Yaqin
Editor : M Ainul Yaqin

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya

Featured SIN TV